BATUSANGKAR TD _ Jembatan Sungai Lona Aro yang menghubungkan Jorong Sungai Jambu dengan Jorong Batur Nagari Sungai Jambu Kec. Pariangan, Jumat (24/05/2024) sore sudah bisa dilewati kendaraan roda empat, setelah putus akibat hantaman Banjir Bandang atau Galado, Sabtu 11 Mei 2024 lalu.
Ketua Tim Penanggulangan Bencana BMK Sertu Efriyadi dalam keterangannya kepada sabanakana Jum’at (24/05/2024) menyebutkan, berkat kerja keras bahu-membahu antara petugas dengan masyarakat, Alhamdulillah jembatan Sungai Lona Aro Sungai Jambu sudah bisa dilewati kembali.
“Pengerjaan Sungai Lona Aro ini termasuk terberat dari dua jembatan sebelumnya, karena tumpukan batu yang cukup banyak, setelah dibawa arus galodo tempo hari,” kata Sertu Efriyadi yang juga Babinsa Koramil 05/Talawi, Kodim 0310/SSD.
Dikatakan, sebelum pengerjaan jalan dan jembatan Sungai Lona Aro, kita juga telah mengerjakan Jembatan Pulai MTsN 7 Sungai Jambu yang pengerjaannya dapat dirampungkan pada Jum’at (17/05/2024) tengah malam, sehingga akses jalan masuk ke Nagari Sungai Jambu dapat dilewati kendaraan roda dua dan roda empat.
Lebih jauh Sertu Efriyadi menyebutkan, diharapkan kedepan galodo tidak terjadi lagi, sehingga jembatan darurat ini dapat dimanfaatkan masyarakat labih lama, terutama menjelang dibangunnya jembatan permanen oleh Pemkab Tanah Datar.
“Terakhir, kita ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Jhon Reflita Direktur CV BMK yang berpartisipasi menyumbangkan dan menfasilitasi operasional 1 unit Ekscavator 320 dan 2 unit Dumtruk Isuzu untuk mengatasi penanggulangan bencana di Tanah Datar,” Tutup Efriyadi.
