Kunjungan Pangdam I/Bukit Barisan Tinjau Posko PPKM Sawahlunto.
Pemerintah menetapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 di 18 kabupaten dan kota di Sumatera Barat (Sumbar) hingga 23 Agustus 2021, salah satunya adalah Kota Sawahlunto.
Ketetapan ini berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2021 Tentang PPKM Level 3, Level 2, dan Level 1 serta mengoptimalkan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelurahan untuk pengendalian Penyebaran Covid-19.
Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin S.I.P., M.M melaksanakan tinjauan posko di Kelurahan Saringan, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, Rabu 11 Agustus 2021, untuk melihat penanganan Covid-19 sesuai dengan data yang terakhir.
“Saya sangat senang sesuai penyampaian walikota tentang langkah-langkah penanganan Covid-19 disini. Namun demikian, saya sangat mengapresiasi hal tersebut dan saya tetap mengingatkan bahwa dalam hal ini kita tetap fokus,” ungkap Jenderal Bintang dua tersebut kepada wartawan.
Disampaikan Pangdam I Bukit Barisan, dari beberapa kelurahan yang dikunjungi tadi ada 3 yang kuning dan yang lainnya hijau. Sehingga posisi yang kuning ini jangan sampai bergerak ke merah dan yang hijau jangan bergerak ke kuning.
“Peran masyarakat yang disampaikan disini sangat positif. Jadi, dari hulunya ini adalah pengendalian peran masyarakat untuk pengendalian Covid-19,” sebut Pangdam usai tinjauannya di posko Kota Solok sebelum ke Kota Sawahlunto.
Sesuai instruksi, peran dan upaya TNI dalam penanganan Covid-19 secara bersama-sama kepada seluruh komponen untuk mengerahkan semua sumberdaya, baik itu personil maupun peralatan dan kekuatan yang ada dalam rangka mendukung bersama-sama stakeholder yang lain untuk pengendalian Covid-19 agar tidak bergerak keatas.
“Himbauan dan harapan saya kepada masyarakat, bagaimana pun kondisi kita, yang paling inti adalah tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan. Jangan pernah lengah, kita tidak boleh lengah terhadap protokol kesehatan. Paling utama, selalu memakai masker. Menjaga jarak lalu sering mencuci tangan, menghindari kerumunan dan membatasi mobilisasi,” tegas Pangdam menyampaikan.
“Kita menyadari bahwa kita makhluk sosial, akan berinteraksi dengan yang lain, tetapi tetap berpedoman pada protokol kesehatan. Membatasi mobilisasi bukan berarti kita mengurung atau menyekat yang lain-lain, yang penting kita tetap fokus dalam penanganan Covid-19 ini,” tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin juga memberikan bantuan tali asih berupa paket sembako kepada masyarakat Kota Sawahlunto.
Selain Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Hassanudin S.I.P., M.M, turut hadir Komandan Korem 032/Wirabraja Brigadir Jenderal TNI Arief Gajah Mada, S.E., M.M. beserta jajaran, Komandan Detasemen Polisi Milter (Dandenpom) 1/4 Padang Mayor CPM Partomuan Tanjung, S.Sos beserta jajaran. Komandan Kodim 0310/SSD Letkol Inf Endik Hendra Sandi.S.SOS.,M.I.Pol beserta jajaran.
Kunjungan kerja Jenderal Bintang dua tersebut disambut hangat oleh Forkompinda Kota Sawahlunto dan masyarakat yang sangat antusias menantikannya.
Ruangan komen telah ditutup.